Jika saat membaca judul di atas , di pundak anda tidak sedang memikul apapun, kenapa mesti Anda ciptakan "Beban" dalam fikiran Anda?.Sebenarnya otak kita akan menciptakan sugesti yang tidak perlu itu! ketika Anda mengajak angan kita merasakan beban fantasi yang sebenarnya tidak ada. otot dan urat Anda turut menderita karenanya. Samudra "Syukur" itu sangat luas sekali. Gemericiknya menyuguhkan ketenangan lahir dan batin. Kenapa malah kita memilih pulau sempit yang hanya membuat kita terkucil. Padahal jika kita mau menegur "Syukur" barang sejenak, maka akan membentuk perasaan kita seimbang. Kita tak lagi merasa tinggi, sehingga gemetaran takut jatuh. Kita tak jua merasa nista, sehingga mematri mata kita, takut menatap kenyataan. Sahabat "Syukur" ini melayang dengan damai di antara keduanya.
Pikiran positifpun akan muncul saat kita disakiti. Perasaan banggapun akan lahir atas kekurangan menurut anggapan kita. karena Allah tak pernah menciptakan manusia "Kekurangan". Sedih akan tercampakkan, larut dengan sungai keceriaan. Sudut-sudut bibir kita akan tertarik ke atas menelurkan selaksa senyum. Senyum kita senantiasa mengajak insan lain turut mereguk cita. Jemari kita tak lagi mengepal, menggegam berjengkal2 emosi dan kemarahan. Hati kita tak lagi menggelap. Sekarang, terpejamlah. Di manapun Anda, Siapapun Anda, Jabatan tak penting.Tutup mata Anda, lalu ajak fikiran Anda pada peristiwa yang paling menyenangkan, yang pernah hinggap dalam nurani Anda. Rasakan Anda berada di sana saat ini, lepaskan semua fikiran negatif, enyahkan kedengkian, kekotoran, sakit hati, kejengkelan...bebaskan semuanya..rasakan hanya kedamaian..dan ketenangan.
Rasakan bahwa Anda adalah makluk lemah, makluk kecil yang tidak berdaya, pasrahkan hanya kepada Allah SWT. Karena yang membebani Anda sebenarnya adalah karena Anda merasa sebagai Mahluk yang besar, sehingga untuk melangkah saja, Anda merasa "beban" berat. Cobalah...Ringankan pikiran, Santailah melangkah, masih banyak pintu terbuka buat Anda. Anda adalah mahluk Allah SWT, yang sekarang tetap dipelihara oleh-Nya. Jangan ada rasa takut. Rizki, Jodoh, Pangkat sudah tercatat buat Anda...tidak usah dikejar. karna saat ini "Dia" tengah berjalan dan bahkan berlari menghampiri Anda. (tox)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar